SEJARAH MASJID AGUNG AL-FATAH KALABAHI
"Sejarah baru tahun 2021 adalah Bangkitnya Remaja Masjid Agung Al-Fatah Kalabahi di bawa Komando Prajurit TNI yaitu Bapak Djaenudin Lahiji atau biasa di sapa Kaka Singgo akhirnya Remas Agung Al-Fatah terus membuka sayap-sayap perjuangan dan gebrakan baru sampai pada pembenahan-pembenahan adminsitrasi"Baca Juga :
Remaja Masjid Agung Al-Fatah BERAKSI 😎😎😎😎
PHBI Gandeng Remaja Masjid Agung Al-Fatah, Banyak Sabar !
Pembentukan Panitia Pelantikan IKBW
Infomenarik.com-Kalabahi, Masjid Agung Al-Fatah Kalabahi adalah salah satu Masjid Terbesar di kabupaten Alor dan Masjid Agung Al-Fatah merupakan masjid paling pertama di kabupaten Alor.
 |
| https://www.flickriver.com/photos/53606367@N02/popular-interesting/ |
Masjid Agung Al-Fatah didirikan pada tahun 1916, saat itu masih berbentuk pengajian dan yang mengurus pengajian tersebut adalah Ustadz Engku Padang.
Sepuluh tahun kemudian, tepatnya tahun 1926, kota kalabahi semakin ramai dan dihuni oleh beberapa komunitas yaitu Alor Kecil, Ata Urung, Dulolong, Alor Besar, Binongko, Ende, dan Kupang.
Semakin banyak penduduk di Kota Kalabahi akhirnya dalam satu musyawarah dengan para toko masyarakat dan paguyuban maka dibuatkanlah Masjid Agung Al-Fatah tetapi bangunanya masih berbentuk kayu dan masjid tersebut di bangun di Atas Tanah Wakaf (Alm) Bapak Langko Panara.
Menjelang dua tahun kemudian tepatnya di tahun 1928 melalui usaha pendiri perintis Masjid Al-Fatah Kalabahi saling bahu membahu dari Alor Kecil, Ata Urung, Dulolong, Alor Besar, Binongko, Ende, dan Kupang akhirnya masjid tersebut berhasil didirikan dengan nama Masjid Kota Kalabahi hingga tahun 1970.
Pada tahun 1970 akhirnya Masjid yang pada mulanya diberi nama Masjid Kota Kalabahi diubah menjadi Masjid Al-Fatah Kalabahi yang artinya Masjid Pembuka dan ini terjadi saat Musyawarah bersama para imam di Kantor Departemen Agama Kabupaten Alor ketika terbentuk kantor tersebut, oleh Kepala Seksi Penerangan Agama Islam (Alm) Bapak Bura Abdullah.
Kemudian, berdasarkan regulasi tentang status masjid secara nasional dari pusat sampai ke daerah yaitu Pusat (Masjid Negara), Propinsi (Masjid Raya), Kabupaten (Masjid Agung), Kecamatan (Masjid Besar), Desa/Lurah (Masjid Jami).
Maka oleh Kepala Kemenag Alor H. Burhanuddin Kia. BA, menetapkan dengan Surat Keputusan Masjid Al-lFatah statusnya menjadi Masjid Agung Tingkat Kabupaten Alor.
Berselang sepuluh tahun kemudian kurang lebih tahun 1980, masjid Agung Al-Fatah pun direnovasi untuk kedua kalinya. Selanjutnya sebelas Tahun kemudian tepatnya sekitar tahun 1991 terjadi gempa bumi dan merusak struktur bangunan masjid dan akhirnya direnovasi kembali. Tiga Belas Tahun berselang terjadi gempa besar-besaran kurang lebih 7,6 Skala Richter di tahun 2004 memporak-porandakan satu kabupaten Alor sehingga membuat Masjid Rusak Cukup Parah akhirnya direnovasi lagi. Berselelang Tujuh Tahun kemudian melalui rapat dan kesepakatan para jamaah, akhirnya diadakan renovasi total dengan simbolis peletakan batu pertama di tahun 2011. Dan pada akhirnya sampai di tahun 2022 kurang lebih sudah sebelas tahun berjalan dan Masjid Agung AL-Fatah tinggal beberapa perbaikan lalu finishing bangunan.
Namun perlu diketahui bahwa dahulu target panitia adalah 5 Tahun, waktu 5 tahun masjid ini harus sudah rampung namun sampai tahun 2022 belum benar-benar rampung Hal ini disebabkan karena Biaya renovasi masjid cukup besar sehingga perlu adanya penundaan pekerjaan sembari menunggu Kas Panitia pembangunan cukup (Step per by step).
Masjid/Mushollah pertama dipimpin oleh Badan Syarah saat itu yakni Imam : Langko Panara (Alm), Khotib : Koteng dan Djae Ratu (Alm), Bilal : Ama Ledang, Djou Fatang Enga, dan Djam Hari (Alm), Marbot : Djafar Malaku (Alm)
Kemudian telah terjadi perubahan generasi dan selanjutnya imam utama adalah Bapak Zakaria koteng dan beberapa imam-imam yang lain yang nantinya akan dijadikan sebagai persiapan imam Masjid Agung Al-Fatah Kedepannya.
Perlu diketahui bahwa Ketua Yayasan Masjid Agung Al-Fatah Kalabahi saat ini adalah Bapak H. M. Boy Idris dan Wakil Bapak Arifin Panara.
Ketua Pembangunan Masjid Agung Al-Fatah Kalabahi tahun 2011 adalah Bapak Syamsudin Ibrahim dan sekarang diganti oleh Bapak Muhammad Bere.
Sejarah Masjid Agung Al-Fatah Kalabahi tidak terlepas juga dari jatuh bangunnya perjalanan remas Agung AL-Fatah Kalabahi, memang Remas Agung Al-Fatah sudah dibentuk sejak lama yang diketuai oleh Bapak Ibrahim Tido (kaka Him), namun dalam perjalananya sudah tidak nampak karena beberapa kesibukan.
Sejarah baru tahun 2021 adalah Bangkitnya Remaja Masjid Agung Al-Fatah Kalabahi di bawa Komando Prajurit TNI yaitu Bapak Djaenudin Lahiji atau biasa di sapa Kaka Singgo akhirnya Remas Agung Al-Fatah terus membuka sayap-sayap perjuangan dan gebrakan baru sampai pada pembenahan-pembenahan adminsitrasi, adapun kegiatan-kegiatan yang dilakukan sampai saat ini adalah :
- Kegiatan Nuzulul quran 1442 H
- Membantu Masyarakat Kurang Mampu (Zakat Mal)
- Rutin Memberikan sumbangan kepada Keluarga Berduka
- Rutin menjadi panitia Hari-hari besar islam yaitu Idul Fitri dan Idul adha
- Menyukseskan Kegiatan Qurban 1442 H
- Mengadakan Pertandingan Futsal remas Friendly Match Antar Remas 1443 H
- Kegiatan Nuzulul quran 1443 H
- Pelatihan Kepengurusan Jenazah dan Pasantren Kilat 1443 H
- Peringatan Isra dan Miraj 1443 H
- Menyukseskan Kegiatan Qurban 1443 H
- Musyawarah Besar 1443 H
- Berpartisipasi dalam Pawai Obor 1443 H
- Rapat Rutinan/Evaluasi tiap Jum'at
- Mendapatakan Iuran tiap Jum’ad dari Yayasan Al-Fatah untuk keberlangsungan remas Agung Al-Fatah Kalabahi
- Mengadakan Website dan Youtube untuk informasi-informasi Remas Agung Al-Fatah Kalabahi
Bersambung... (RED)
Baca Juga :
Remaja Masjid Agung Al-Fatah BERAKSI 😎😎😎😎
PHBI Gandeng Remaja Masjid Agung Al-Fatah, Banyak Sabar !
Pembentukan Panitia Pelantikan IKBW
3 Reviews :
terima kasih
semoga bangunannya cepat rampung
sukses
Posting Komentar